Senin, 09 Maret 2015

Benarkah Messi Sumbang Rp20 M ke Israel?


MADRID – Lionel Messi sedang jadi perbincangan hangat di dunia maya. Striker Barcelona ini dikecam netizen lantaran dituduh telah menyumbang 1 juta euro atau sekitar Rp20 miliar untuk Israel.

Situs whatsupic.com, Sabtu (19/7/2014), memberitakan Messi telah menyumbang 1 juta euro atau sekitar Rp20 miliar untuk Israel. Situ situ tidak merinci kapan Messi menyumbang untuk Israel dan untuk tujuan apa.

Belakangan sejumlah situs juga ikut-ikutan menyebar berita dari sumber yang sama. Di Reddit bahkan juga muncul kecaman ke Pemain Terbaik Piala Dunia 2014 ini. Di tanah air situs berita Islampos jadi satu-satunya yang mengulas. Penelusuran kami, kabar ini ternyata tidak dapat diverifikasi. Pasalnya situs yang pertama kali mengunggah berita adalah situs parody asal Aljazair yang lantas dikutip media Iran.

The National Interest Online dalam lansiran berjudul Iranian Press, Citing Algerian Parody Site, Claims Lionel Messi Donated €1m to Israel khusus mengulas rumor ini. Situs ini menyebut klaim Messi telah menyumbang 1 juta euro tak berdasar. Pasalnya tidak ada konfirmasi apapun dari pihak terkait

Whatsupic.com dianggap telah menutupi data yang sesungguhnya. Alih-alih memaparkan data soal sumbangan Messi ke Israel, situs ini malah membahas kedatangan Barcelona ke Israel.

Pada kenyataanya, Pada tahun 2013, Presiden Israel Shimon Peres, menjamu Barcelona di Israel. Peres bahkan ia memuji Messi dan tim sepak bola itu sebagai “utusan perdamaian” Israel.

“Saya menonton Anda sepanjang waktu,” kata Perdana Menteri Israel Benjami Netanyahu ketika itu.

“Kami berdua bermain di lapangan internasional, hanya Anda dibayar lebih daripada yang saya lakukan. Dan Anda juga memiliki tujuan bersama. Apa yang biasanya Anda ingin lakukan adalah mencetak gol melawan rival Anda, tetapi juga melindungi tim Anda, tujuan Anda …. Jika Anda menang, semua orang berbagi dalam kemenangan,” Kutip situ itu.

Kunjungan Lionel Messi cs. dilaporkan sejumlah media termasuk The Guardian, pada 3 Agustus 2014. Saat itu Barcelona sedang menjalani lawatan bertajuk World Peace Tour ke Israel dan Palestina.

Klub Catalan ini bahkan membuka klinik pelatihan untuk anak-anak di Palestina dan di Tepi Barat Israel.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar